Daerah

Peringati Hari Jambore se Sulsel, WWF Indonesia Tanam 50 Ribu Mangrove di Takalar

×

Peringati Hari Jambore se Sulsel, WWF Indonesia Tanam 50 Ribu Mangrove di Takalar

Sebarkan artikel ini

TAKALAR- Dalam rangka memperingati hari Mangrove Sedunia sekaligus Jambore Mangrove se-Sulawesi selatan (Sulsel).10 Kabupaten yang berada di wilayah pesisir pantai serentak dalam penanaman 50 ribu bibit Mangrove yakni Kabupaten Takalar, Barru, Maros, Pangkep, Pare-pare, Wajo, Bone, Pinrang, Sinjai dan Kabupaten Bulukumba dengan “Kolaborasi Menjaga Kelestarian Mangrove Sebagai Benteng Pesisir Sul-sel,” Senin (26/07/2021).

Penanaman 50 ribu Bibit Mangrove pesisir pantai di Kabupaten Takalar, ditempatkan di dusun Puntondo, Desa Laikang, Kecamatan Mangarabombang, Kabupaten Takalar,

Click Here

Kegiatan penanaman ini di hadiri, Kepala Desa Laikang yang di wakili Ketua Kelompok Sadar wisata (Pokdarwis) dan 22 lembaga/Komunitas yang sudah mendaftar di kegiatan jambore penanaman mangrove yang peduli akan pentingnya lingkungan hidup dengan memperhatikan dan merawat kelestarian laut.

Ketua Pokdarwis , Sekretaris BPD Desa laikang dan juga Koordinator divisi Pemberdayaan masyarakat PPLH Puntondo, Muliadi Daeng Ngewa mewakili Kepala Desa Laikang mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kepada WWF Indonesia yang telah menggelar kegiatan seperti ini dalam melestarikan ekosistem yang ada dipesisir Pantai.

“Tujuan dilaksanakan kegiatan ini adalah untuk mempererat silaturahmi dan menumbuhkan kembali semangat para pemuda untuk tetap menjadi garda terdepan dalam menyelamatkan pesisir Indonesia,”

“Kami mengharapkan kegiatan ini bisa terus berlanjut dan banyak lagi titik lokasi penanaman mangrove serta simpatisan dan partisipasi bisa meningkat lagi demi terciptanya kelestarian tanaman Mangrove ini sebagai benteng pesisir Indonesia pada umumnya dan terkhusus yang ada di Kabupaten Takalar,” Harap Ketua Kelompok Sadar Wisata Desa Laikang.

Pantauan Crew Media Sekilas Indonesia.id ,  ada beberapa kegiatan sebelum menggelar penanaman 50 ribu bibit Mangrove terlebih dahulu dilakukan registrasi peserta, pembukaan serentak, secara virtual di 10 Kabupaten , dan penanaman ini juga mematuhi Protokol Kesehatan, dengan menjaga jarak dan memakai masker hingga menciptakan rasa semangat dalam kebersamaan dalam kegiatan penanaman 50 ribu bibit tanaman Mangrove.

(Suherman)

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca

%d