Daerah

Plt Gubernur Sulsel Raih Penghargaan dari KPAI

×

Plt Gubernur Sulsel Raih Penghargaan dari KPAI

Sebarkan artikel ini

MAKASSAR – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dibawah kepemimpinan Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman meraih penghargaan atas komitmen besar dan kepedulian terhadap perlindungan anak.

Penghargaan tersebut atas capaian dalam kategori Pemerintah Daerah Provinsi yang memiliki komitmen terhadap perlindungan Anak dan pelaporan berbasis aplikasi Sistem Informasi Monitoring Evaluasi Pelaporan (SIMEP) Perlindungan Anak Tahun 2021. Yang diumumkan secara virtual pada Anugerah Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) 2021, Kamis (22/7/2021).

Click Here

Dalam kategori tersebut, turut meraih penghargaan Provinsi Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, Riau, Sumatera Barat.

Secara virtual, Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman mengikuti Anugerah KPAI 2021. Ia pun menyampaikan, ” Alhamdulillah Provinsi Sulawesi Selatan kembali memperoleh penghargaan sekaligus ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) atas penghargaan terhadap Provinsi Sulawesi Selatan pada kategori Pemerintah Daerah Provinsi yang memiliki komitmen terhadap perlindungan Anak dan pelaporan berbasis aplikasi Sistem Informasi Monitoring Evaluasi Pelaporan (SIMEP) Perlindungan Anak Tahun 2021,” ungkapnya.

Ia pun menyampaikan terima kasih serta mengatakan jika penghargaan ini tentu kerjasama dan kerja keras dari semua pihak di Pemprov Sulsel, serta dukungan dan kerjasama dari instansi vertikal, diantaranya jajaran Dinas DP3A dan Dinas Sosial, Polda Sulsel, Kejaksaan, Kakanwil Kemenkumham melalui LPKA, Balai Pemasyarakatan, Pengadilan Tinggi dan seluruh jajarannya serta seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam pencapaian ini. Andi Sudirman mengaku, bahwa penghargaan ini menjadi pemicu bagi Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk lebih giat dalam memberikan pelayanan terbaik bagi perlindungan anak.

“Anak adalah aset bangsa. Banyak kita membangun infrastruktur tetapi tentu kita harus memperhatikan bagaimana anak ini menjadi aset bangsa untuk pembangunan ke depan. Ini jauh yang lebih harus diperhatikan,” tegasnya.

Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, kata dia, terus melakukan intervensi-intervensi dalam perlindungan anak termasuk pemenuhan hak-hak anak dalam upaya pemulihan dan pencegahan stunting, gizi buruk dan lainnya. “Hal ini tidak lain adalah upaya untuk mendukung program bapak Presiden Jokowi dalam peningkatan kualitas SDM kita ke depan,” katanya.

Sementara itu, dalam sambutannya Ketua KPAI, Susanto menyampaikan, apresiasinya atas komitmen seluruh stakeholder dalam perlindungan anak. “Semoga anugerah ini dapat memberikan kontribusi terbaik dan sekaligus menumbuhkan kepeloporan positif bagi upaya kemajuan perlindungan anak di Indonesia,” ujarnya.

Dalam rangka mendorong percepatan perlindungan anak di Indonesia KPAI terus melakukan berbagai inovasi dalam melaksanakan tugas. Salah satu inovasi yang kita kembangkan adalah sistem informasi monitoring evaluasi dan pelaporan (SIMEP) perlindungan anak berbasis digital. “KPAI setiap tahun rutin melaksanakan anugerah penghargaan sebagai bentuk penghargaan atas komitmen dan inovasi Pemerintah, Pemerintah Daerah, organisasi masyarakat dan individu yang telah memiliki kepedulian dan komitmen besar terhadap penyelenggaraan perlindungan anak,” tuturnya.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Bintang Puspayoga mengaku, mengapresiasi atas sumbangsih para seluruh stakeholder di bidangnya masing-masing demi pemenuhan hak-hak dasar anak. Di momentum Hari Anak Nasional pada 23 Juli, dirinya mengucapkan, “selamat hari anak nasional, perayaan ini bukan sekedar selebrasi tetapi menjadi momentum penting untuk mengingatkan kita semua khususnya anak-anak bisa berbuat sesuatu untuk bangsa ini. Mari kita ciptakan lingkungan yang lebih positif suportif dan ramah anak,” imbuhnya.

Ia pun mengingatkan, pentingnya berinvestasi terhadap kualitas anak-anak. “Dengan memenuhi hak-hak dan melindungi mereka dari segala bentuk kekerasan dengan semaksimal mungkin. Anak-anak adalah masa depan kita. anak memiliki hak asasi yang harus dipenuhi seperti halnya orang dewasa. Terpenuhinya hak-hak ini berkaitan erat dengan tumbuh kembang anak yang optimal,” pungkasnya.

(Firmansyah/Rils)

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca

%d