DaerahOpini

Pemimpin yang Baik, Mencintai dan Dicintai Rakyat

×

Pemimpin yang Baik, Mencintai dan Dicintai Rakyat

Sebarkan artikel ini

SULAWESI TENGGARA – “Sebaik-baiknya pemimpin kamu adalah mereka yang kamu cintai dan mereka pun mencintamu, kamu menghormati mereka dan merekapun menghormati kamu. Pun sejelek-jeleknya pemimpin kamu adalah mereka yang kamu benci dan mereka pun benci kepada kamu. Kamu melaknat mereka dan mereka pun melaknatmu” (HR Muslim).

Memilih pemimpin, tidaklah mudah. Hal ini terkait fungsi dan keterampilan seseorang dalam memimpin. Pemimpin yang baik adalah pemimpin betulan bukan pemimpin kebetulan. Pemimpin betulan, adalah pemimpin yang memenuhi ketentuan-ketentuan yang diajarkan oleh Islam. Sedangkan pemimpin kebetulan adalah orang yang kebetulan menjadi pemimpin, tanpa dilandasi keterampilan dalam memimpin dan tidak tahu aturan. Seorang pemimpin, harus berpihak pada rakyat dan umat karena pemimpin datang dari umat dan memimpin untuk umat.

Click Here

“Setiap kalian adalah pemimpin, dan setiap pemimpin akan dimintai pertanggungjawaban atas yang dipimpinnya.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

Mengutip sebuah mutiara hadits dalam agama sudah menjadi ketetapan-Nya bahwa kita adalah seorang pemimpin. Hal ini tidak mempedulikan apa jabatannya sekarang, berapa jumlah bawahannya, strata pendidikannya, darimana sukunya berasal, dan berapa penghasilannya per bulannya. Kita murni terlahir sebagai pemimpin di dunia ini, entah itu di lingkup organisasi maupun lingkup kecil keluarga tersayang atau dalam lingkup yang lebih kecil lagi, diri kita pribadi. Kita selalu dituntut tampil dengan baik sebagai seorang pemimpin. Pemimpin yang bisa mengayomi, pemimpin yang bisa melindungi dan menjadi teladan bagi pengikut atau orang yang dipimpinnya.

Sebenarnya, pemimpin dan kepemimpinan merupakan suatu kesatuan kata yang tidak dapat dipisahkan secara struktural maupun fungsional. Seperti organisasi, juga terdapat banyak pengertian-pengertian mengenai pemimpin dan kepemimpinan.

Pengertian pemimpin
Suradinata (1997:11) berpendapat bahwa pemimpin adalah orang yang memimpin kelompok dua orang atau lebih, baik organisasi maupun keluarga sedangkan kepemimpinan adalah kemampuan seorang pemimpin untuk mengendalikan, memimpin, mempengaruhi fikiran, perasaan atau tingkah laku orang lain untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya.

Sedangkan kepemimpinan adalah merupakan suatu kemampuan yang melekat pada diri seorang yang memimpin yang tergantung dari macam-macam faktor, baik faktor intern maupun faktor ekstern. Pemimpin jika dialihbahasakan ke bahasa Inggris menjadi “LEADER”, yang mempunyai tugas untuk LEAD anggota di sekitarnya. Sedangkan makna LEAD yakni:

1. Loyality, seorang pemimpin harus mampu membangkitkan loyalitas rekan kerjanya dan memberikan loyalitasnya dalam kebaikan.

2. Educate, seorang pemimpin mampu untuk mengedukasi rekan-rekannya dan mewariskan pada rekan-rekannya.

3. Advice, memberikan saran dan nasehat dari permasalahan yang ada.

4. Discipline memberikan keteladanan dalam berdisiplin dan menegakkan kedisiplinan dalam setiap aktivitasnya.

Dari terori pemimpin diatas sama dengan kepribadian dan karakter kepemimpinan Bapak La Ode M. Rajiun Tumada ketika menjadi Pj. Bupati Muna Barat hingga Bupati Defenitif (2014 s/d 2020). La Ode M. Rajiun Tumada merupakan LEADER yang Tegas, Disiplin, Humanis, Cerdas dan Visioner.

Semua program pembangunan yang dilakukan mengedepankan kepentingan rakyat seperti pembangunan jalan, jembatan, irigasi, drainase dan pemberian TPP bagi PNS serta pakaian seragam sekolah gratis SD dan SMP maupun pemberian buku nikah gratis.

Semua program pro rakyat tersebut berjalan dan berdasarkan RPJMD Muna Barat. Selain itu, La Ode M. Rajiun Tumada dengan ide dan gagasannya membangun jalan dua jalur diseputar 3 wilayah besar Muna Barat yang dikenal dengan Ikon Muna Barat yakni RING ROAD KOTA LAWORO. Alhamdulillah, satu jalur RING ROAD sudah tuntas dan beberapa kilometer jalur duanya telah dikerjakan. RING ROAD KOTA LAWORO pun ada di RPJMD Muna Barat dan akan dituntas sampai tahun 2022 nanti. Hal ini diungkapkan Kadis PUPR Muna Barat, La Ode Butolo. “Ring Road Kota Laworo akan tuntas tahun depan. Kami sudah anggarkan dan jelasnya dan kami pastikan akan tuntas tahun 2022 nanti,” ujar Butolo.

Ketika Bapak La Ode M. Rajiun Tumada memundurkan diri sebagai Bupati Muna Barat dan digantikan oleh Wakil Bupati yakni Achmad Lamani kebijakan dan program pembangunan dilanjutkan berdasarkan RPJMD selama 5 tahun massa jabatan Rahmatnya Mubar (Rajiun-Achmad Lamani) 2017-2022.

Hasil pengamatan Media Sekilasindonesia.id pasca mundurnya Rajiun Tumada, masyarakat hingga ASN Muna Barat merindukan sosok Rajiun Tumada. Adapun kata dan kalimat warga dan ASN Mubar yang mereka ucapakan yakni “Kami rindu Beliau(Rajiun Tumada). Nokoadho mieno, no tegas bhe mieno disiplin,”.

Kerinduan masyarakat akan sosok pemimpin yang pro rakyat merupakan hal yang biasa namun langkah. Kerinduan warga dan ASN Muna Barat kepada Bapak La Ode M. Rajiun Tumada adalah satu bukti dan bentuk kecintaan rakyat kepada sosok pemimpin akan kebijakan pembangunannya. Jadi, karakter kepemimpinan La Ode M. Rajiun Tumada merupakan pemimpin yang benar-benar ataupun betul-betul pemimpin rakyat, bukan pemimpin yang kebetulan jadi pemimpin.

Penulis : LM Sacriel, S. Sos (Mantan Anggota MPM UHO 2012)

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca

%d