Daerah

Cicipi Sale Silegit dari Sawarna, WH Terkenang Masa Kecilnya

×

Cicipi Sale Silegit dari Sawarna, WH Terkenang Masa Kecilnya

Sebarkan artikel ini

BANTEN – Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) kedatangan warga dari Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Lebak, saat di Rumah Dinasnya, di Kota Serang, belum lama ini. Mereka membawa sale pisang hasil produksi Usaha Kecil Menengah (UKM) masyarakat Desa Sawarna.

“Saya kedatangan tamu dari warga kecamatan Bayah, dapat hadiah nih oleh-oleh. Oleh-olehnya pisang sale, nama merknya silegit,” kata WH.

Click Here

Saat orang nomor satu di Provinsi Banten ini mencicipi sale pisang silegit, tampak sangat menikmatinya.

“Kita coba ya. Ngeunah (enak-red) bener-bener legit luar biasa,” kata WH sambil melahap sale pisang.

Bagi WH, menikmati sale pisang seperti ini jadi terkenang semasa kecilnya dulu. Ia saat bepergian ke Jogjakarta sering menemui pedagang sale pisang di kereta.

“Kalau naik kereta dulu saya waktu kecil ke Jogja sering ditawari pisang sale. Sale sale sale,” kenang WH.

Dikatakan WH, sale pisang silegit ini merupakan hasil produksi UKM yang ada di desa Sawarna Bayah yang sudah cukup terkenal. Bahan baku pisangnya dari desa Sawarna.

“Ini sudah ditawarkan kemana mana, sudah dijual kemana mana, dengan kemasan cukup bagus. Harganya 800 gram Rp 25 ribu. Oke legit melejit,” kata WH sambil menenteng kemasan sale pisang silegit.

Terpisah, Farid Nawawi atau biasa dipanggil Najib, pemilik Sale Silegit, mengaku bangga dan semakin termotivasi untuk terus meningkatkan kwalitas Sale Sileget miliknya, “Alhamdulillah, Pak Gubernur sudah mencicipi Silegit, beliau (Pak WH) sangat respon dan support terhadap produksi masyarakat Banten, saya pun semakin semangat dan yakin bahwa usaha saya ini bisa terus maju, terima kasih pak Gubernur Banten,” ungkapnya.

Diakui Najib, pisang yang menjadi bahan baku sale Silegit ini didapat dari warga sekitar yang ia beli dan dikumpulkan bahkan pengolahan untuk menjadi sale pun dilakukan oleh warga sekitar (Desa Sawarna), “Saya sudah punya langganan untuk membeli pisang sebagai bahan baku Silegit, kemudian diolah dan dipacking. Saya berharap semoga banyak pelaku usaha seperti ini sehingga kita tetap bisa menghasilkan untuk terus meningkatkan perekonomian kita,” imbuhnya.

Dijelaskan Najib, ada beberapa pengrajin yang menjadi Binaan Sale Silegit yang sudah mengikuti standar SOP Silegit dan termasuk membantu dalam memberikan modal dan kerja sama terhadap pengrajin khusus nya sale khususnya Pisang sale Silegit.

(Usep).

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca

%d