DaerahLife Style

Tak Malu dan Gengsi, Gadis 19 Tahun Jadi Tukang Bengkel di Mubar

×

Tak Malu dan Gengsi, Gadis 19 Tahun Jadi Tukang Bengkel di Mubar

Sebarkan artikel ini

MUNA BARAT, SEKILASINDO.COM- Tidak merasa malu dan gengsi pada teman-temannya, Wa Ode Saliha salah satu gadis remaja 19 Tahun dari Desa Lemoambo, Kecamatan Kusambi, Kabupaten Muna Barat menjadi tukang bengkel.

Wa Ode Saliha, mengatakan semenjak lulus dari SMKN 1 Kusambi Jurusan Kendaraan ringan pada tahun 2018, saya menekuni dan menjadi tukang bengkel. “Waktu lulus SMK tahun 2018 kemarin, saya mulai bekerja menjadi tukang bengkel.” Ungkapnya.

Click Here

Saat Media SekilasIndo.com menanyakan apa anda tidak merasa malu dengan teman-temanmu? dengan santai Wa Ode Saliha mengatakan untuk apa saya malu dan gengsi. ” Saya tidak malu, minder dan gengsi, justru saya senang dan suka dengan pekerjaanku ini.” Ujar Wa Ode Saliha, Rabu (13/03/2019).

Kata Wa Ode Saliha, semua uang pendapatan dari hasil kerja, saya simpan dan sebagian di gunakan untuk keperluan rumah dan bengkel. terangnya.

Wa Ode Saliha menyebut, dalam sehari saya mendapat pemasukan itu paling rendah Rp.20.000.,- dan terkadang dalam sehari tidak ada. “Ya paling rendah 20 ribu sehari dan kadang tidak dapat apa-apa., tuturnya.

Sementara itu, Ayah Wa Ode Saliha, La Ode Alimudin mengatakan seharusnya dia ( Wa Ode Saliha) lanjut kuliah, karena saya tidak mampu terpaksa mengadakan bengkel untuk dia kerja dan di kelola.

Kata La Ode Alimudin, anak saya Wa Ode Saliha memiliki cita-cita menjadi pengusaha, untuk itu sebagai orang tua hanya memberikan bengkel ini serta semangat dan doa. Ucapnya.

Untuk itu saya berharap Pemerintah Mubar dapat memberikan Bantuan untuk usaha bengkel anak saya Wa Ode Saliha. Tutupnya. (Acriel).

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca

%d