TAKALAR, SEKILASINDO.COM- CV Malino Florist yang mengerjakan Proyek Taman Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Takalar di Pari’risi tahun anggaran 2018 dengan nilai kontrak Rp 1,8 miliar. CV Malino Florist tak bayarkan gaji sejumlah tukang dan buruhnya.
“Iye masih ada gaji kami daeng, kalau saya hitung semua sekitar Rp 60 juta lebih. Kami semua sudah lamami menunggu gaji, kenapa belum dibayarkan hingga saat ini, apami mau kumakan kodong,” ucap Tuan Rowa ke Sekilas Indonesia.com, Rabu (30/1/2019).
Lanjut dikatakan Bakri Daeng Late,” Capekma juga menunggu andi’, saya setiap hari di tagih sama tukang dan buruh, jadi saya bilang belumpa nakasi uang itu kontraktor,”tegas Bakri Daeng Late.
Pemilik CV Malino Florist Asep yang dikofirmasi mengatakan,” Kita konfirmasi kontraktornya atas nama Immang, CV ku ini cuman dia pinjam, ada bukti MoU ku sama dia,” kata Asep. (Ady)
