HuKrim

Gara Gara Mengalami Sesak Napas, Korban Mengakhiri Hidupnya Dengan Gantung Diri

×

Gara Gara Mengalami Sesak Napas, Korban Mengakhiri Hidupnya Dengan Gantung Diri

Sebarkan artikel ini

WONOGIRI, SEKILASINDO. COM- Masyarakat bunuh diri dengan cara gantung diri yang menggunakan kain selendang warna merah di Blandar teras depan rumahnya. Korban Mikem, diketahui mengalami keluhan sesak nafas sebelum dia gantung diri, di dusun Sumber Rt 05/09 Desa Conto, Kecamatan Bulukerto, kamis (26/7).

Menurut pengakuan saksi, Siyadi dan Marsiyo, korban mengeluh karena sesak nafas sehingga kami memanggilkan Mantri Kesehatan Pujiono di Puskesmas Bulukerto. Hanya saja, pada saat pak Mantri ditelpon dia tidak bisa datang dipagi hari, nanti siang baru dia bisa datang dikorban, ucapnya Pak Mantri yang dikutif saksi.

Click Here

Setelah itu, kami berdua pergi di sawah, setelah pulang dari sawah kami melihat korban sudah dalam keadaan gantung diri di teras depan rumahnya. Korban mengeluarkan kotoran dari dubur, Lidah menjulur, mata memejam dengan tnggi tiang gantungan sampai tanah : 192 Cm.

Dengan adanya laporan warga, Kapolsek Bulukerto AKP. Kukuh Wiyono, S.H, Kanit Reskrim, Kanit Shabara dan Kspkt, langsung ke Tkp dan langsung menghubungi Dokter medis di Puskesmas I Bulukerto dan
mengumpulkan saksi saksi dan bahan informasi seputar kejadian,
mengamankan barang bukti,menyerahkan korban kepada ahli warisnya dan memintakan Visum Etrefertum
korban mengeluh karena sesak nafas sehingga kami memanggilkan Mantri Kesehatan Pujiono di Puskesmas Bulukerto. Hanya saja, pada saat pak Mantri ditelpon dia tidak bisa datang dipagi hari, nanti siang baru dia bisa datang dikorban, ucapnya Pak Mantri yang dikutif saksi.

Setelah itu, kami berdua pergi di sawah, setelah pulang dari sawah kami melihat korban sudah dalam keadaan gantung diri di teras depan rumahnya. Korban mengeluarkan kotoran dari dubur, Lidah menjulur, mata memejam dengan tnggi tiang gantungan sampai tanah : 192 Cm.

Dengan adanya laporan warga, Kapolsek Bulukerto AKP. Kukuh Wiyono, S.H, Kanit Reskrim, Kanit Shabara dan Kspkt, langsung ke Tkp dan langsung menghubungi Dokter medis di Puskesmas I Bulukerto dan
mengumpulkan saksi saksi dan bahan informasi seputar kejadian,
mengamankan barang bukti,menyerahkan korban kepada ahli warisnya dan memintakan Visum Etrefertum

Penulis :Imel

Editor  : Tr

Eksplorasi konten lain dari Sekilas Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan Membaca

%d